IPS

Pertanyaan

Komposisi penduduk berdasarkan umur,jenis kelamin,mat pencaharian,pendidikan,suku,dan agama

1 Jawaban


  • Komposisi Penduduk Berdasarkan Usia

    Komposisi penduduk berdasarkan usia/umur dapat dibuat dalam bentuk usia tunggal, seperti 0, 1, 2, 3, 4, sampai 60 tahun atau lebih. Komposisi penduduk dapat juga dibuat berdasarkan interval usia tertentu, seperti 0–5 (usia balita), 6–12 (usia SD), 13–15 (usia SMP), 16–18 (usia SMA), 19–24 (usia Perguruan Tinggi), 25–60 (usia dewasa), dan >60 (usia lanjut).


    Selain itu komposisi penduduk juga dapat dibuat berdasarkan usia produktif dan usia nonproduktif, misalnya: usia 0–14 (usia belum produktif), 15–64 (usia produktif), dan usia >65 (tidak produktif).

    Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin

    Komposisi penduduk berdasarkan jenis kelamin juga penting untuk diketahui, karena dapat digunakan dalam menghitung angka perbandingan jenis kelamin (sex ratio). Perbandingan tersebut dapat digunakan untuk memperkirakan bentuk pemberdayaan penduduk sebagai sumber daya manusia sesuai dengan karakteristiknya. Misalnya, berkenaan dengan pekerjaan, tanggung jawab, serta bentuk pengembangan pendidikan dan pelatihan yang sesuai dengan potensi dan kemampuan penduduk.

    Komposisi penduduk menurut pekerjaan

    Penduduk dapat dikelompokkan berdasarkan pekerjaan yang dilakukan oleh tiap-tiap orang. Pekerjaan-pekerjaan tersebut antara lain pegawai negeri sipil, TNI, POLRI, buruh, pedagang, petani, pengusaha dan sopir.


         Komposisi penduduk menurut pendidikan

    Berdasarkan tingkat atau jenjang pendidikan yang telah ditamatkan penduduk dapat dikelompokkan dalam tingkat SD, SLTP, SLTA, dan Perguruan Tinggi. Pengelompokkan ini dapat digunakan untuk menentukan besarnya tingkat pendidikan penduduk.

    Komposisi Penduduk menurut Agama

    Pengelompokkan ini berdasarkan kepada agama yang dianut penduduk yaitu Islam, Katolik, Protestan, Hindu dan Budha.

    komposisi etnis di Indonesia


    1.         Etnis/Suku Jawa, sebesar 62 juta jiwa atau sekitar 26% dari populasi Indonesia,  dengan 56 juta tinggal di P. Jawa dan sekitar 8 juta tinggal diluar P. Jawa terbesar di P. Sumatera;


    2.         Etnis/Suku Sunda, sebesar 48 juta jiwa atau sekitar 20% dan lebih dari 3 juta jiwa etnis Sunda+Banten hidup diluar P. Jawa.


    3.         Etnis/Suku Melayu, sebesar 37 juta jiwa atau sekitar 15,6%.


    4.         Etnis/Suku Madura, sebesar 20 juta jiwa atau setara 8,4% terbesar hidup di Prov. Jawa Timur sekitar 13 juta dan dibagian lain di Pulau Jawa sebanyak 4 juta jiwa dan luar Jawa sekitar 3 juta jiwa.


    5.         Etnis/Suku Bugis dan Makassar sekitar 9 juta jiwa atau sekitar 3,8%.


    6.         Etnis/Suku Betawi sekitar 7,5 juta jiwa atau sekitar 3,15%.


    7.         Etnis/suku Batak sekitar 6,8 juta jiwa atau sekitar 2,86%.


    8.         Etnis/Suku Minangkabau sekitar 6,5 juta jiwa atau 2,7%.


    9.         Etnis /Suku Tionghoa sekitar 5 juta jiwa atau 2,1%.


    10.       Etnis/Suku Bali sekitar 4 juta jiwa atau sekitar 1,68%.


    Selebihnya adalah etnis-suku Dayak, Gorontalo, Sangir Talaud, Kesatuan Etnis Papua, Banjar, Suku Sakai, Suku di NTB dan NTT. 

Pertanyaan Lainnya