B. Daerah

Pertanyaan

contoh percakapan bahasa Sunda antara pedagang dan pembeli

1 Jawaban

  • Kategori Soal : Bahasa Sunda - Paguneman
    Kelas : VII (1 SMP)
    Pembahasan :

    Percakapan antar dua orang atau lebih, dalam bahasa Sunda dikenal dengan istilah paguneman. Paguneman adalah dialog atau bicara dua arah, antar dua orang atau lebih, saling menimpali atau saling tanya jawab, dan kalimat yang digunakan adalah dalam bentuk kalimat langsung.

    Dilihat dari suasananya, ada dua jenis paguneman, yaitu paguneman resmi dan paguneman tidak resmi. Contoh paguneman resmi adalah seperti diskusi atau dalam bahasa Sunda disebut sawala. Sedangkan contoh paguneman tidak resmi adalah seperti percakapan sehari-hari dengan teman sendiri atau dengan orang tua sendiri.

    Dari contoh atau jawaban yang sudah dibuat sebelumnya, contoh percakapan bahasa Sunda antara pedagang dan pembeli tersebut secara umum dapat dimengerti. Tetapi jika dilihat dari ragam bahasa Sunda yang digunakan, contoh percakapan tersebut perlu diperbaiki. Di bawah ini adalah saran perbaikan untuk contoh percakapan tersebut :

    Meuli Peuyem

    Pembeli : Mang, ieu peuyeum sabaraha pangaosna?
    Penjual : Nu eta mah 2000 Teh, tos amis nu eta mah, parantos asak
    Pembeli : Oh muhun, abdi meser sakilo atuh Mang
    Penjual : Muhun mangga Teh, sakedap nya
    Pembeli : Muhun Mang. Mang dupi ieu peuyem kawitna ti mana?
    Penjual : Asli ti Bandung Teh, hipu sareng amis eta mah
    Pembeli : Oh muhun Mang, ieu artosna (bari mere duit ka penjual)
    Penjual : Muhun Teh, hatur nuhun
    Pembeli : Sami-sami Mang

    Dalam bahasa Sunda dikenal ada dua ragam bahasa, yaitu ragam bahasa hormat atau halus dan ragam bahasa akrab atau kasar. Contoh percakapan di atas menggunakan ragam bahasa hormat atau halus.

Pertanyaan Lainnya